Bestie, Yuk Kenalan dengan Bahan Pemutih Gigi PAP

Pemutihan gigi adalah salah satu cara untuk meningkatkan kepercayaan diri seseorang, terutama wanita. Ada berbagai macam produk dan metode yang ditawarkan untuk memutihkan gigi, mulai dari yang dilakukan di klinik dokter gigi hingga yang bisa digunakan sendiri di rumah.

Salah satu bahan aktif yang digunakan dalam produk pemutih gigi adalah PAP, singkatan dari phthalimido-peroxy-caproic acid. Lalu apa saja potensi risiko serta kewaspadaan yang perlu diperhatikan, dalam penggunaan PAP? Yuk, simak ulasannya.

Produk pemutih gigi yang mengandung PAP biasanya berbentuk gel, strip, atau kit yang dapat digunakan di rumah. Beberapa produk yang di pasarkan biasanya terdiri dari gel pemutih, LED light, dan mouth tray. Berikut cara penggunaannya:

• Bersihkan gigi lalu keringkan dengan tisu

• Aplikasikan gel pemutih pada bagian dalam mouth tray

• Masukkan mouth tray ke dalam mulut, nyalakan LED light dan tempelkan pada mouth tray

• Biarkan selama 15 menit, dan bilas mulut dengan air bersih

• Ulangi proses ini dengan rutin selama seminggu untuk hasil optimal

Meskipun PAP dianggap lebih aman daripada bahan abrasif lainnya, tetap ada beberapa potensi kewaspadaan yang perlu diperhatikan dalam penggunaan pemutih gigi berbahan itu, yaitu:

• Reaksi alergi seperti gatal, kemerahan, atau bengkak pada gusi atau bibir

• Sensivitas pada gigi terutama jika gigi sudah mengalami kerusakan atau retak

• Perubahan warna pada restorasi gigi, seperti tambalan, mahkota, atau veneer.

Oleh karena itu, sebelum penggunaan produknya, Anda disarankan untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu. O ya, jika Anda mengalami gejala alergi, sensitifitas, atau perubahan warna pada gigi, segera hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter gigi.

Lalu jika setelah pemakaian malah merasakan nyeri atau ngilu, saat mengonsumsi makanan atau minuman panas, dingin, asam, atau manis, kurangi frekuensi penggunaan produk, atau gunakan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif.

Dan akan lebih baik lagi, jika sebelum memutuskan untuk menggunakan produk pemutih gigi yang mengandung PAP, Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter gigi.

Karena dokter gigi dapat mengevaluasi kondisi gigi, menentukan apakah Anda cocok atau tidak menggunakan produk tersebut, dan memberikan saran penggunaan yang sesuai dengan kebutuhan.

PAP memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan bahan pemutih gigi lain, seperti hidrogen peroksida dan karbamid peroksida, dalam aspek keamanan dan efektivitas. Walaupun lebih banyak digunakan, namun hidrogen peroksida dan karbamid peroksida dapat menyebabkan sensitivitas gigi tinggi.

Selain itu, efek iritasi pada gusi, bibir, dan lidah, serta perubahan warna pada gigi juga menjadi kekurangan dari kedua bahan tersebut. Sedangkan PAP dapat memutihkan gigi dengan cara yang lebih lembut dan aman karena memiliki efek antiinflamasi serta tidak merusak enamel dan dapat memecah molekul pewarna tanpa mengubah struktur gigi.

Salah satu produk pemutih gigi yang mengandung PAP adalah Newlab Teeth Whitening Kit. Dan Anda bisa mendapatkan produk itu di sini.