fbpx

Cara Mengoptimalkan Penyerapan Kolagen dalam Tubuh

Kalau bicara tentang suplemen makanan, kolagen akan selalu menempati peringkat teratas. Hal ini karena kolagen di klaim memiliki banyak manfaat bagi tubuh, baik dalam hal kesehatan maupun kecantikan. Sebenarnya kolagen sudah di produksi secara alami oleh tubuh namun seiring bertambahnya usia kolagen yang ada di tubuh semakin menipis.

Oleh sebab itu, kamu perlu meningkatkan nya dengan mengonsumsi suplemen kolagen atau makanan yang menjadi sumber alami kolagen. Tapi perlu kamu tahu, mengonsumsi nya saja tidak cukup melainkan kamu juga perlu mengoptimalkan penyerapan kolagen dan membantu tubuh memproduksi kolagen secara optimal. Berikut beberapa cara mengoptimalkan penyerapan kolagen yang bisa kamu coba:

penyerapan kolagen

Cara Mengoptimalkan Penyerapan Kolagen

Berikut ini adalah beberapa cara mengoptimalkan penyerapan kolagen pada tubuh yang bisa kamu coba supaya kolagen yang kamu konsumsi tidak terbuang sia-sia:

  • Mengkonsumsi Makanan Kaya Asam Amino

Asam amino merupakan komponen dasar protein termasuk kolagen. Itulah mengapa makanan kaya asam amino, seperti kacang-kacangan, umbi-umbian, dan kedelai, bisa membantu meningkatkan produksi kolagen dan membuat kolagen lebih mudah di serap tubuh. Asam hialuronat yang ditemukan dalam makanan ini juga penting untuk membentuk kolagen pada kulit.

  • Mengkonsumsi Suplemen Kolagen

Suplemen kolagen kini tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk bubuk, tablet, dan minuman siap konsumsi. Guna mengoptimalkan penyerapan kolagen, kamu bisa memilih jenis suplemen kolagen yang sesuai dengan kebutuhan.

Misalnya saja kolagen tipe I untuk kamu yang fokus pada kesehatan kulit, kolagen tipe II untuk kesehatan sendi, dan kolagen tipe III untuk kamu yang sedang mengusahakan kesehatan pencernaan. Selain itu pastikan suplemen kolagen yang kamu pilih berkualitas dan sudah mendapat izin resmi dari BPOM.

  • Perhatikan Waktu Konsumsi

Mengonsumsi kolagen dengan vitamin C juga meningkatkan tingkat penyerapannya, lho. Ini semua karena Vitamin C akan membantu tubuh mengubah prolin dan glisin menjadi kolagen. Kamu bisa mengonsumsi suplemen kolagen dengan jus jeruk atau menambahkan bubuk kolagen pada smoothie yang mengandung buah-buahan kaya vitamin C untuk mendapatkan manfaat yang optimal dari kolagen.

  • Hindari Paparan Sinar Matahari Berlebih

Paparan sinar matahari berlebihan akan merusak serat kolagen dan elastin serta mempercepat penuaan kulit. Sinar UV ini akan menghambat aktivitas sel penghasil kolagen dan menurunkan jumlah kolagen yang di produksi dalam tubuh.

Berkurangnya produksi kolagen ini memperburuk kerusakan kulit dan mempercepat proses penuaan dini. Oleh karena itu, penting sekali untuk melindungi kulit dari sinar UV dengan menggunakan tabir surya SPF 30 atau lebih tinggi setiap hari.

  • Perbanyak Berolahraga

Olahraga teratur juga bisa meningkatkan sirkulasi darah dan mendukung proses penyerapan kolagen dalam tubuh. Aktivitas fisik ini akan membantu menjaga kesehatan kulit dan jaringan ikat. Untuk itu sebaiknya kamu mulai berolahraga setidaknya 30 menit setiap harinya.

  • Hindari Mengkonsumsi Gula Berlebihan

Terlalu banyak gula bisa mengganggu penyerapan kolagen dan menyebabkan penuaan dini pada kulit, lho. Mengapa bisa begitu, ya? Kelebihan gula akan menyebabkan proses glikasi, atau reaksi kimia antara gula dan protein dalam tubuh.

Reaksi nantinya akan menghasilkan produk glikasi lanjutan atau yang di sebut AGEs. AGEs akan membuat kolagen menjadi keras dan rapuh sehingga sulit untuk di serap tubuh. Itulah mengapa sebaiknya kamu mengurangi konsumsi gula dan makanan manis lain saat mengonsumsi suplemen kolagen.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa meningkatkan penyerapan dan produksi kolagen dalam tubuh, meningkatkan kesehatan kulit, dan mencegah tanda-tanda penuaan dini. Tapi kamu perlu tahu kalau untuk menjaga produksi kolagen yang optimal, gaya hidup dan pola makan yang sehat sangat penting untuk di lakukan.

Tertarik minum kolagen drink? Beli di sini buat cobain manfaatnya, yuk!

Logo Newlab Big Size
What’s New